Internasional

Perkuat Tradisi Intelektual, LP2M UIN KHAS Jember Gelar Konferensi Internasional

The 1st Annual Conference on Islam, Education, and Humanities (ACIEH)

The 1st Annual Conference on Islam, Education, and Humanities (ACIEH)

Jember (Kemenag) --- Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember akan menggelar The 1st Annual Conference on Islam, Education, and Humanities (ACIEH). Tema yang diangkat dalam konferensi internasional ini bertajuk 'Integrated Models of Knowledge and Religion in Contemporary Muslim World'.

Konferensi Internasional yang akan dilaksanakan pada Rabu, 18 Mei 2022 ini menghadirkan pembicara dari luar dan dalam negeri, antara lain Minako Sakai, Ph.D (University of New South Wales, Canberra Australia), Prof. Madya Zainal Abidin bin Sanusia, Ph.D (IIUM Malaysia), Prof. Abdurrahman Ma’sud, Ph.D (UIN Walisongo Semarang) dan Prof. Dr. M. Khusna Amal, M. Si (UIN KHAS Jember). Sementara moderator Kepala Pusat Penelitian LP2M Dr. Wildani Hefni, MA.

“LP2M menyediakan ruang yang sangat bergengsi dalam percaturan akademik. Selain sebagai wadah penguatan tradisi intelektual, event ini juga menjadi media komunitas akademik bertukar pengalaman dan pengetahuan dalam rangka mendorong peningkatan publikasi ilmiah. Kami terus mendorong untuk menyelenggarakan even-vent akademik seperti ini,” ungkap Rektor UIN KHAS Jember Babun Suharto, Jumat (13/5/2022) di Jember.

Ketua LP2M UIN KHAS Jember Zainal Abidin menjelaskan, konferensi ini terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya. Dikatakan Zainal, hasil konferensi akan diterbitkan dalam bentuk prosiding dan sebagian akan dipublikasikan pada sejumlah jurnal terbitan UIN KHAS Jember.

“Konferensi ini kami helat sebagai ruang aktualisasi akademik dalam upaya merespon dan mengkaji pelbagai model integrasi agama dan sains di berbagai dunia muslim kontemporer. Kami mendatangkan para pembicara ahli pada sesi plenary session. Selanjutnya, presenter yang telah dinyatakan lulus, akan melakukan presentasi pada parallel session,” ungkap Zainal Abidin.

Ketua Panitia Muhammad Miftakhul Huda menjelaskan, setelah melalui rangkaian proses review, terdapat 106 nominasi abstrak artikel yang terpilih dalam konferensi ini. Dari 106 abstrak, panitia menyeleksi kembali full paper yang disubmit kepada panitia.

“Dari full paper yang disubmit, panitia melakukan seleksi untuk menentukan peserta yang berhak untuk ikut pada sesi presentasi. Panitia juga menentukan paper peserta yang lulus untuk publikasi dalam bentuk prosiding dan publikasi pada jurnal terakreditasi di lingkungan UIN KHAS Jember”, ungkap dosen Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN KHAS Jember.


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Istimewa

Internasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua