Serpong (Kemenag) --- Layanan konsultasi sertifiksasi halal BPJPH hadir dalam Export Helpdesk di gelaran 37th Trade Expo Indonesia (TEI).

"Mulai hari ini hingga tanggal 23 Oktober, layanan konsultasi sertifikasi halal BPJPH hadir dalam bentuk Consult for Halal Certification pada Export Helpdesk pada acara Trade Expo Indonesia 2022 di ICE BSD," kata Kepala Pusat Registrasi dan Sertifikasi Halal BPJPH Siti Aminah di Jakarta, Rabu (19/10/2022).

Lebih lanjut Siti Aminah mengatakan, kehadiran layanan konsultasi sertifikasi halal BPJPH pada event-event strategis sudah sangat sering dilakukan. Tujuannya, untuk mendekatkan layanan sertifikasi halal BPJPH kepada pelaku usaha agar mereka dapat mengakses layanan BPJPH secara lebih mudah.

"BPJPH terus berupaya agar layanan halal kami dapat diperoleh dengan mudah oleh pelaku usaha, baik secara online melalui aplikasi SIHALAL maupun secara offline melalui PTSP yang ada di pusat maupun di Kanwil Kemenag setiap provinsi," lanjut mantan Kepala Pusat Kerja Sama dan Standardisasi Halal tersebut.

TEI ke 37 tahun 2022 secara resmi dibuka pagi ini oleh Presiden Joko Widodo, didampingi oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Acara yang diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan tersebut digelar selama lima hari, dimulai sejak Rabu 19 Oktober 2022 sampai dengan Minggu 23 Oktober 2022, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Serpong.

Pameran selain menghadirkan beragam produk unggulan Indonesia juga disemarakkan dengan sejumlah rangkaian kegiatan. Di antaranya Trade-Tourism and Investment (TTI) Forum, Seminar Internasional, serta Business Counseling. Bersamaan dengan penyelenggaraan TEI ke-37, di lokasi yang sama, dihelat juga Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2022.

BPJPH selain menyediakan layanan konsultasi sertifikasi halal pada gelaran TEI 2022, juga turut ambil bagian dalam Seminar Internasional bertema "Memperluas Pasar Ekspor untuk Pemulihan Ekonomi Indonesia".

"Ini kesempatan strategis untuk menegaskan besarnya peluang produk halal kita dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional, sekaligus memastikan besarnya peluang produk halal kita bagi dunia," pungkas Aminah. [sp]