Bondowoso (Kemenag) --- Kementerian Agama menerima penghargaan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Kemenag dinilai sebagai salah satu Kementerian/Lembaga terbaik dalam mendukung pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal periode 2020-2021.

“Kemenag dinilai mendukung percapatan pembangunan daerah tertinggal. Alhamdulillah, hari ini Kemenag mendapat penghargaan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi,” terang Kepala Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu Susari usai mewakili Sekjen Kemenag, menerima penghargaan di Bondowoso, Kamis (17/11/2022).

Pemberian penghargaan ini, kata Susari, sebagai bentuk apresiasi dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Teringgal, dan Transmigrasi kepada Kementerian/Lembaga yang memenuhi kriteria-kriteria yang mendukung pelaksanaan program Percepatan Daerah Tertinggal.

Menurutnya, penghargaan ini diberikan pada Peringatan Hari Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal yang diselenggarakan di Bondowoso. Selain Kemenag, penghargaan juga diberikan kepada Kementerian Sosial dan Kementerian Kominfo.

“Penghargan diberikan oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Gus Abdul Halim Iskandar,” ujarnya.

Susari menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir, Kemenag menginisiasi sejumlah program penguatan di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) wilayah Indonesia. Program tersebut antara lain: pengiriman guru pendidikan agama Islam di wilayah perbatasan, KKN Nusantara di daerah 3T, Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah), Program Bina Kawasan 3T, serta peningkatan kompetensi guru di daerah 3T.