Daerah

Di MAN Purworejo, Wamenag Berkisah 14 Tahun Menjadi Guru

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi

Purworejo (Kemenag) --- Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi dalam kunjungan kerjanya ke Kabupaten Purworejo menyapa praktisi pendidikan, penghulu dan para penyuluh agama.

Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula MAN Purworejo itu, Wamenag Zainut Tauhid berkisah tentang pengabdian dan kecintaannya selama 14 tahun menjalani profesi guru.

"Saya 14 tahun menjadi guru. Dari guru tsanawiyah, aliyah, dan menjadi dosen. Saking cintanya menjadi guru, di KTP saya masih tercantum profesi guru. Guru merupakan profesi sangat mulia. Tidak ada orang besar dan hebat kalau dia tidak pernah belajar dari seorang guru," kata Wamenag dalam gelaran Penguatan Moderasi Beragama dan Persiapan PTM di MAN Purworejo, Sabtu (09/10/2021).

Mereka yang disapa Wamenag siang itu adalah para guru madrasah, pengawas madrasah, kepala madrasah, penghulu, penyuluh, pimpinan ormas Islam, serta ASN di lingkungan Kemenag Purworejo.

Hadir mendampingi Wamenag, Kakanwil Kemenag Jateng Mustain Ahmad dan Kakankemenag Purworejo

"Sampai sekarang saya masih merasa menjadi guru malah sampai saya menjadi anggota DPR selama 17 tahun. Sepertinya posisi jabatan wakil itu sangat melekat pada diri saya. Mulai dari wakil kepala madrasah, wakil ketua saat di legislatif hingga saat ini diamanahkan sebagai Wakil Menteri Agama, " ujar Zainut disambut aplaus peserta yang hadir.

"Saya bersyukur hampir dua tahun menjadi wakil dari dua menteri yaitu Fachrul Razi dan Gus Yaqut Cholil Qoumas. Keduanya orang hebat di mata saya," sambung Wamenag Zainut.

Ditambahkan Zainut, dalam Rapat Terbatas belum lama ini, Presiden Joko Widodo sangat menaruh harapan besar dengan dimulainya secara bertahap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) siswa madrasah dan sekolah lainnya.

Presiden, dijelaskan Wamenag, sangat konsen dan menaruh harapan dengan dimulainya PTM. Sebab, ini bagian dari pelayanan negara kepada anak bangsa.

"Baru di zaman ini ada anak didik tidak pernah menginjakan kakinya di sekolah akibat pandemi Covid-19 . Arahan Presiden PTM bisa dilaksanakan dan dipertahankan dengan disipilin menerapkan prokes 5M," kata Zainut.

"Para guru, tokoh agama, tokoh masyarakat dam kita semua harus mengedukasi masyarakat agar peduli dalam penanganan Covid-19. Begitu juga dengan pentingnya percepatan program vaksinasi agar bangsa Indonesia segera terbebas dari pandemi," tutup Zainut Tauhid.


Fotografer: Rikie Andriyawan

Daerah Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua