Jakarta (Kemenag) --- Deputi Bidang Informasi dan Pengembangan Kearsipan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Andi Kasman hari ini, Kamis (29/12/2022), menyampaikan orasi ilmiah dengan tema "Sinergi Kearsipan sebagai Memori Kolektif Bangsa dalam Upaya Membangun Moderasi Beragama" di Hotel Grand Orchardz Jakarta.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Biro Umum Kemenag RI Faesal Musaad. Hadir pula secara daring Sekretaris Jenderal Kemenag RI Nizar Ali.

Pada orasi tersebut, Andi Kasman mengungkapkan pentingnya sistem kearsipan digital sebagai modal pembangunan narasi dalam memperkuat Moderasi Beragama di Indonesia.

“Bukti Kesejahteraan praktik Moderasi Beragama sebagai tapak-tapak keunggulan nilai budaya bangsa dan memori kolektif bangsa serta identitas nasional dapat dilihat sebagaimana yang terlestarikan di ANRI,” ungkap Andi.

Bukti sejarah praktik Moderasi Beragama, lanjut Andi, dapat ditelusuri dan dimanfaatkan sebagai modal sosial pembangunan bangsa dalam memperkuat ideologi Pancasila sebagai perekat kebangsaan di tengah fakta pluralitas keindonesiaan, baik aspek agama, suku, ras, budaya, bahasa, teritori, dan lain-lain.

"Semangat dan kinerja para arsiparis harus mengedepankan integritas, inovasi, tanggung jawab, keteladanan dan mencintai profesinya sebagai arsiparis," jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Nasional Asosiasi Arsiparis Indonesia (AAI) tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Andi juga melantik Pengurus AAI Wilayah Kementerian Agama Periode 2022-2025. Pelantikan ini mengukuhkan Heri Wiharso sebagai Ketua, Tati Kurniati sebagai wakil ketua, dan Parlin Simamora sebagai sekretaris, serta Faesal Musaad sebagai Pembina AAI Wilayah Kemenag RI.

"Dengan dilantiknya pengurus AAI Wilayah Kemenag RI ini diharapkan dapat mewujudkan profesionalisme arsiparis, mendukung transformasi kearsipan digital, dan mewujudkan tertib arsip di lingkungan Kementerian Agama," tutup Andi.

Sekjen Kemenag RI, Nizar Ali turut memberikan arahan kepada jajaran Pengurus AAI Wilayah Kemenag yang dilantik. "Kementerian Agama saat ini konsen pada perbaikan tata kelola kearsipan termasuk transformasi digital di bidang kearsipan. Kondisi ini harus dibarengi oleh semangat segenap pengurus AAI Tingkat Wilayah Kementerian Agama untuk mengasah kemampuan personal, mengasah wawasan dan membangun literasi tentang kearsipan," imbuhnya.

Sekjen berharap pengukuhan pengurus AAI Wilayah Kemenag ini menambah manfaat dan berkah bagi peningkatan tata kelola, manajemen kearsipan dan pengembangan sistem kearsipan di Kemenag.