Nasional

90 Persen Kloter Dapat Pengembalian Selisih Sewa Pondokan

Mekkah, 4/12 (Pinmas) - Lebih dari 90 persen dari jumlah kelompok terbang (kloter) jamaah Indonesia mendapatkan uang pengembalian dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah. Jumlah kloter keseluruhan yang ada adalah 485 kelompok dan yang menerima uang pengembaliannya sebanyak 470 kelompok. ``Uang mereka kami kembalikan karena ada kelebihan dari plafon harga sewa rumah yang ditetapkan sebesar 2.000 riyal yang diambil dari BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji),`` kata Pelaksana Pengembalian Sisa Uang Rumah, Sukardi, di Wisma Haji Indonesia Aziziyah, Makkah, Arab Saudi, Selasa (04/12). Plafon rumah sebesar 2.000 riyal itu digunakan untuk sewa pemondokan selama jamaah ada di Makkah.

Jadi, pengembalian uang itu hanya dari sisa uang sewa pemondokan di Makkah saja. Besaran uang pengembalian itu bervariasi tergantung dari harga sewa pemondokan masing-masing kloter. Sisa uang pengembalian yang paling rendah, yaitu sekitar 1 riyal diberikan pada Kloter 02 Medan (MES) yang tinggal di Kawasan Jiad Sud. Sedangkan, uang pengembalian yang paling besar adalah sebesar 750 riyal yang diterima oleh Kloter 22 Batam (BTH) asal Kalimantan Barat (Kalbar). Mereka mendapatkan pemondokan di Kawasan Aziziyah, Makkah. Variasi harga sewa itu, sambungnya, tergantung pada kondisi pemondokan yang dimiliki oleh pengelolanya. Selain itu, semakin jauh jaraknya dari Masjidil Haram, maka harganya pun semakin rendah.

Banyak kloter yang dikembalikan uang sewanya ada di Kawasan Bakhotmah, Aziziyah, dan Khawair. Sampai sekarang, sambung Sukardi, kloter yang menerima uang pengembalian ada 82 kloter dengan jumlah jamaah mencapai 30.099 jamaah. Jumlah uang penggantian yang sudah diterima kloter sebanyak 6.547.043 riyal. Pengembalian uang itu bisa diambil sejak jamaah ada di Makkah. ``Bagian pelayanan pengembalian sisa uang rumah itu sudah dilakukan sejak beberapa hari ini. Kami melayani pengembalian sisa uang itu sampai pasca-wukuf di Arafah, ketika mereka kembali ke Makkah,`` sambung Sukardi. (Dewi)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua