Nasional

40 Peserta Ikuti Tahap Penulisan Makalah pada Seleksi JPT Madya

Rangkaian Seleksi Terbuka Jabatan Tinggi Madya Kemenag 2022

Rangkaian Seleksi Terbuka Jabatan Tinggi Madya Kemenag 2022

Kemenag (Yogyakarta) --- Rangkaian Seleksi Terbuka Jabatan Tinggi Madya Kementerian Agama RI Tahun 2022, atau Jabatan Eselon 1 memasuki tahap tes penulisan makalah. Sebanyak 40 peserta yang lulus tahapan sebelumnya ini mengkuti kegiatan yang dilaksanakan di UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, pada Kamis (9/6/2022).

Ketua Panitia Seleksi Nizar Ali yang juga Sekretaris Jenderal Kemenag membuka kegiatan ini. Dalam sambutannya, Nizar mengatakan bahwa proses ini merupakan salah satu tahapan yang harus dilalui para peserta dalam seleksi ini.

Seleksi dilakukan dalam beberapa tahapan, yang dimulai dari tes administrasi, penulisan makalah, asessmen kompetensi, wawancara, tes kesehatan, hingga akhirnya memperoleh pengesahan dari Presiden Indonesia. "Seleksi ini sudah dirancang sesuai undang-undang, dan saya harapkan tidak boleh ada celah kekurangan serta tidak ada KKN dalam pelaksanaannya," tegas Nizar.

Wakil Ketua Pansel yang juga Dirjen Pendidikan Islam Ali Ramdhani mengharapkan para peserta mampu menunjukan integritasnya. "Saatnya menunjukan integritas terbaik, kecakapan terbaik melalui mekanisme yang kita tata dan buat," ungkapnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa semua tahapan telah memenuhi mekanisme perundang-undangan yang ada. Setelah pelaksanaan penulisan makalah, peserta akan memasuki tahap seleksi yang dilakukan oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Ali juga menilai bahwa peserta harus yakin dengan kemampuannya sendiri, "Saya yakin bahwa proses tidak akan mengkhianati hasil," tutupnya.

Pada tahapan penulisan makalah ini ada 41 peserta yang terdaftar, namun 1 peserta tidak bisa mengikuti kegiatan ini lantaran sakit.

Ada enam formasi JPT Madya yang dibuka proses seleksinya, yaitu: Inspektur Jenderal (harus PNS), Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Kristen (PNS dan Non-PNS), Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (PNS dan Non-PNS), Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha (PNS dan Non-PNS), Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, dan Pendidikan dan Pelatihan (PNS), dan Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan Keagamaan (PNS).


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Hilman Fauzi

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua