Jakarta (Pinmas) —- Diakhir masa jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono memberi anugerah tanda kehormatan kepada 68 pejabat Negara. Sebanyak 62 orang memperoleh anugerah tanda kehormatan Bintang Mahaputera sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Nomor 89/TK/Tahun 2014 tentang Penganugerahan Tanda KehormatanBintang Mahaputera.

Dari jumlah itu, sebanyak 33 orang dianugerahi Bintang Mahaputra Andipradana, 23 orang dianugerahi Bintang Mahaputra Utama, dan 6 orang dianugerahi Bintang Mahaputra Nararya.

Wamenag Nasaruddin Umar yang mendapat penghargaan Bintang Mahaputra Utama merasa sangat bersyukur atas anugerah tersebut. Menurutnya, penghargaan ini diterimanya bukanlah karena dirinya pribadi, akan tetapi ini merupakan prestasi teman-teman dan keluarga besar Kementerian Agama. “Ini saya persembahkan kepada seluruh teman-teman di Kementerian Agama agar dapat meningkatkan prestasinya kedepan,” kata Wamenag kepada kontributor Pinmas usai pelantikan di Istana Negara.

Ditanya soal perasaannya, Wamenag merendah dan mengatakan bahwa semua itu di kembalikan kepada Allah Swt. “Karena, lanjutnya, semua ini datangnya dari Allah Swt.,” ungkapnya.

Selain itu, Presiden juga memberikan penghargaan Bintang Jasa kepada enam orang lainnya sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Nomor 90/TK/Tahun 2014 tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Bintang Jasa.

Acara penganugerahan tanda kehormatan yang dihadiri jajaran Kabinet Indonesia Bersatu ini ditutup dengan doa yang dibacakan oleh Menag Lukman Hakim Saifuddin. (Arief/mkd/mkd)