Nasional

Trisna Willy: Perempuan Harus Kembangkan Potensi Diri

Tangerang (Kemenag) --- Perempuan harus mengembangkan potensi dirinya. Salah satu tujuannya, untuk mendukung perkembangan usaha ekonomi kreatif.

Hal ini disampaikan Pembina Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Agama, Trisna Willy, saat menjadi narasumber pada kegiatan Pembinaan Peningkatan Ekonomi Kreatif Wanita Buddhis, di Tangerang. "Indonesia masih membutuhkan banyak peranan wanita. Terutama dalam meningkatkan ekonomi kreatif," kata Willy, Selasa (10/07).

Di hadapan 100 wanita Buddhis dari seluruh Indonesia, Willy menuturkan bahwa setiap manusia memiliki potensi dan kemampuan dasar yang harus dikembangkan. Oleh karena itu, Willy berharap para wanita Buddhis dapat melihat potensi dirinya, lalu memgembangkannya.

"Ada banyak hal yang bisa kita gali dari yang disebut dengan potensi tersebut," imbuhnya saat memberikan materi dengan judul Potensi Wanita Buddhis Dalam Meningkatkan Ekonomi Kreatif.

Willy mengatakan bahwa dengan melakukan usaha pada sektor ekonomi kreatif, diharapkan wanita-wanita akan memiliki kemandirian ekonomi. "Tadi ketika saya masuk ke dalam ruangan ini, sekilas saya melihat ada produk-produk yang dipajang dan ditata dengan rapi. Saya menebak tentunya produk tersebut adalah hasil-hasil dari kreatifitas ibu – ibu semua," tutur Willy.

Selain menggali potensi diri, Willy juga meminta para wanita Buddhis dapat menggali apa saja yang menjadi ciri khas dari daerahnya masing-masing, yang layak untuk dijual kepada masyarakat. "Misalnya kulinernya, tempat wisatanya, atau bahan-bahan dasar maupun hasil bumi andalan daerah untuk membuat produk-produk yang bisa dijual," ujarnya.

Willy pun berharap, dengan pembinaan yang dilakukan, dapat mendorong majunya ekonomi kreatif di kalangan wanita Buddhis.
"Tentunya momen ini bisa kita gunakan untuk saling bertukar ide, bertukar gagasan. Dan saling melengkapi untuk menuju arah yang lebih maju," harapnya.

Tak hanya dalam organisasi wanita Buddhis, Willy juga menekankan pentingnya kerjasama dengan pihak lain. "Ini untuk menambah pengetahuan, wawasan, bahkan juga terkait pemasaran produk," tegasnya.

Pemanfaatan teknologi terkait peningkatan potensi juga menjadi perhatian dari istri Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ini. Willy mencontohkan bahwa peningkatan kemampuan dan potensi dapat dilakukan dengan melihat tutorial online.

"Pemanfaatan teknologi juga dapat dimanfaatkan untuk pemasaran hasil produksi. Misalnya dengan menjual melalui penjualan online, atau media lain," tutup Willy. (Yosi dan Indah)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua