Jakarta (Pinmas) —- Kementerian Agama melalui Biro Umum mengadakan pembinaan petugas keamanan guna meningkatkan semangat kerja mereka dalam menjalankan tugas keamanan dan pelayanan. Kepala Biro Umum Syafrizal mengatakan bahwa tugas dan konten Satuan Pengamanan (Satpam) tidak sebatas pengamanan semata. Lebih dari itu, Satpam berperan sangat vital dalam memperlancar berbagai hal di kantor.

Hal tersebut ditegaskan Kepala Biro Umum Kementerian Agama, Syafrizal ketika memberi arahan kepada Satuan Pengaman (Satpam) di lingkungan Kemenag, di Teras Gedung Kemenag, Lapangan Banteng, Jakarta, Selasa, (24/2).

“Satpam tidak sebatas tentang pengamanan. Lebih dari itu, Satpam berperan sangat vital dalam memperlancar berbagai hal di kantor, mendeteksi dini jika ada persoalan (tentang) keamanan, kejahatan, pencurian, alarm, kebakaran di kantor, termasuk pengamanan rumah dinas dan lain sebagainya,” terangnya.

Syafrizal berharap, ke depan, Satpam bisa lebih disiplin. Menurutnya, disiplin adalah kunci sukses, baru kemudian menguasai tugas dan fungsi yang harus dilakukan seperti cara-cara pengamanan, keamanan lingkungan, melayani pimpinan, parkiran, lalu lintas barang, serta lalu lintas manusia, terutama tamu.

Ia menekankan agar anggapan kecil terhadap Satpam bisa dihilangkan. Menurutnya, Satpam juga harus di-uwongke, sehingga mereka bisa lebih giat dan bertanggungjawab dalam menjalankan tugasnya.

Syafrizal mengaku bahwa lahan parkir kantor Kementerian Agama terbatas, seiring terus bertambahnya kendaraan yang dating sehingga perlu pengaturan parkir ketat. Ini juga membutuhkan keahlian tersendiri. Asset Kemenag yang harus dijaga juga semakin banyak. “Jadi, tidak bisa dibayangkan apa jadinya Kemenag jika tidak ada Satpam,” terang Safrizal yang sering kali saat malam Minggu melakukan “sidak” ke kantor Kemenag.

“Kita ajak ngobrol, makan nasi goreng, kita hargai dan memposisikan Satpam dengan baik, maka mereka akan lebih disiplin. Saya tekankan juga kepada mereka untuk tidak melupakan ibadah Mahdoh sehari-hari. Juga ditekankan tentang kebersihan lingkungan, pos jaganya dan lain sebagainya,” tambah Safrizal.

Untuk pembinaan Satpam, Kabiro Umum mengagendakan akan ada pembinaan fisik maupun mental secara berkala bagi para Satpam Kemenag yang saat ini berjumlah 149 orang. Dari jumlah tersebut, 45 Satpam berstatus PNS, sedang sisanya outsourcing. “Kita bekerja sama dengan Polres Jakarta Pusat untuk melakukan pembinaan security kita. Dengan demikian, kemampuan Satpam bisa menjadi lebih baik” harap Safrizal. (g-penk/dm/dm).