Nasional

Suryadharma Ali Dapat Gelar Doktor Honoris Causa

Malang (Pinmas) – Menteri Agama Suryadharma Ali mendapat gelar Doktor Honoris Causa (HC) dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, Sabtu (23/2), dalam sidang senat terbuka yang dipimpin rektornya, Prof. Dr. H. Imam Suprayogo. Hal ini disampaikan Imam Suprayogo ketika diwawancarai di sela-sela persiapan penyelenggaraan Rapat Terbuka Senat UIN MALIKI Malang, Jumat (22/02).

Menurut Imam Suprayogo, pemberian gelar penghormatan akademik berupa gelar Doktor Honoris Causa (HC) ini didasarkan atas dedikasi Suryadharma Ali (SDA) dalam pengembangan keilmuan dan pendidikan Islam di tanah air. Untuk itu, Suryadharmaa Ali dianugerahi gelar doktor HC dalam bidang Epistemologi Kajian Islam. "Menteri Agama akan menyampaikan orasi ilmiah dengan tema Epistemologi Kajian Islam Indonesia: Memperluas Kajian Islam, Menjawab Tantangan Perubahan," terang Imam. Islam tidak hanya membicarakan masalah ibadah seperti puasa, shalat, haji dan zakat. Islam juga membincang filsafat, fisika, kedokteran, dan bahkan bidang teknologi yang berkaitan dengan nuklir, terang Imam Suprayogo.

Imam mengatakan bahwa sejak menjabat sebagai Menteri Agama, pihak UIN Maliki Malang terus memantau sepak terjang serta berbagai pemikiran dan pernyataan SDA melalui media massa. UIN Maliki melihat bahwa SDA telah membuka cakrawala pendidikan di Indonesia, khususnya yang terkait dengan integrasi ilmu agama dengan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pak Suryadharma Ali bukanlah ilmuan politik, tetapi ia mampu memimpin partai politik seperti PPP sekarang ini. Tapi, untuk urusan pendidikan, dia telah membuka cakrawala baru bagi para ulama untuk memajukan para santri, kata Imam Suprayogo. SDA, lanjut Imam, tidak mendikotomikan pendidikan ilmu agama dan ilmu umum.

SDA justru mendorong terjadinya integrasi dua bidang ilmu tersebut. Karena itu para santi di pondok pesantren, misalnya, didorong untuk belajar ilmu fisika dan kedokteran. Ke depan, kata Imam, gagasan SDA dapat dijadikan kekuatan untuk memajukan pendidikan di tanah air. Ia telah meletakkan konsep dan inspirasi bagi para pendidik. Gagasan dari SDA sebetulnya jika ditangkap dengan baik oleh para ulama, maka ke depan akan membawa perubahan bagi peradaban Islam. Dalam pemberian gelar Doktor HC kepada Suryadharma Ali tersebut, bertindak selaku promotor Prof. Dr. M. Amin Abdullah dari UIN Kalijaga Yogyakarta, Prof. Dr. H. Azhar Arsyad, MA dari UIN Alauddin Makassar, dan Prof. Dr. H. Muhaimin, MA dari UIN Maliki Malang. (ess&mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua