Nasional

Sekjen: Perlu Kerjasama yang Lebih Intensif dalam Bidang Pendidikan

Langkawi, Malaysia (Pinmas) — Diperlukan kerjasama yang lebih intensif dalam bidang pendidikan (di antara anggota MABIMS). Hal ini sejalan dengan tugas Negara Republik Indonesia yang menjadi penanggung jawab program-program strategis bidang pendidikan.

“Kita ingin agar kerjasama diantara lembaga-lembaga pendidikan Islam lebih ditingkatkan, baik itu madrasah, pondok pesantren maupun perguruan tinggi Islam”, ujar Sekjen Kementerian Agama (Kemenag) Bahrul Hayat pada Mesyuarat Senior Official Meeting (SOM) Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) ke-38, yang berlangsung dari tanggal, 28 s.d. 31 Oktober 2013 di Pulau Langkawi, Malaysia.

Untuk itu, lanjut Sekjen, kita akan bentuk Komite Pendidikan Islam Negara-negara MABIMS yang akan kita lakukan pada pertengahan November 2013 ini bersamaan dengan Annual Internasional Conference on Islamic Studies(AICIS) di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) tanggal 18 Nopember 2013.

Pada pertemuan SOM MABIMS ke 38 ini, digelar diskusi dengan menghadirkan pembicara antara lain Dr. Hamdar Arra’iyah M.A, Sekretaris Badang Litbang dan Diklat Kemenag, Dr. Hajah Noor Hira bt. Haji Noor Kasih dari Kolej University Perguruan Ugama Seri Begawan Brunei Darussalam, Haji Suhaimi bin Ali Ahmad dari Bahagian Perhubungan JAKIM Malaysia dan Ustaz Kamaruzzaman Afandi dari Akademi Muis Singapura. Keempat panelis tersebut membahas tentang Keharmonian Asas Pembangunan Umat dari perspektif pengalaman Negara masing-masing.

Turut dalam rombongan delegasi Indonesia adalah Achmad Gunaryo (Kepala Biro Hukum dan Kerjasama Luar Negeri), Agus Sholeh (Kabag Kerjasama Luar Negeri), Muhammdiyah Amin (Sekretaris Ditjen Bimas Islam), Cepi Supriyatna (Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah), Mubarok (Kepala Pusat Kerukunan Umat Beragama) dan Siti Sakdiyah (Kasubdit Bantuan dan Sarana Direktorat Pendidikan Tinggi Islam).

Pada SOM MABIMS ke – 38 ini, juga diadakan kegiatan Bas Belia MABIMS (MABIMS Junior) yang diikuti oleh sekitar 50 orang yang berasal dari Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura yang dilaksanakan dari Kuala Lumpur– Pulau Langkawi , tanggal 25 s.d. 31 Oktober 2013. (agus s/dm)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua