Makassar (Kemenag) --- Hari pertama masuk kerja usai libur Idul Adha, Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan menggelar pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN). Hadir sebagai narasumber Sekjen Kemenag, Nur Syam.

Sebagai motivasi bersama, di hadapan ASN Kanwil Kemenag Sulsel, Nur Syam berbagi informasi tentang sejumlah keberhasilan Kementerian Agama dalam dua tahun terakhir. Menurutnya, tahun 2017 merupakan salah satu tahun terbaik bagi Kementerian Agama. Sebab, pada kurun tersebut, Kemenag telah membuktikan mampu meningkatkan kinerjanya.

“Oleh karena itu, Kemenag diganjar dengan sejumlah penghargaan terbaik tingkat Kementerian dan Lembaga Negara se-Indonesia,” kata Sekjen di Makassar, Senin (04/09).

Sejumlah penghargaan yang dimaksud Nur Syam salah satunya sebagai pemberi sumbangan BLU terbesar tingkat Kementerian dan lembaga sepanjang 2016 – 2017. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Keuangan. Salah satu sumbangan BLU Kementerian Agama bersumber dari biaya nikah.

Selain itu, lanjut Nur Syam, Kemenag juga dinobatkan sebagai instansi pemerintah dengan layanan yang dapat terakses secara murah dari Menteri Keuangan. Kemenag juga dinilai sebagai Institusi pemerintah yang berhasil meningkatkan kinerja secara signifikan. Untuk hasil penilaian tahun 2016 pada angka 68,14 persen.

Terkait serapan anggaran, Kementerian Agama juga menempati posisi terbaik kedua setelah kepolisian, pada angka 93,55 persen. “Klimaksnya, Badan Periksa Keuangan mengganjar Kemenag RI dengan Opini WTP murni tanpa catatan. Saya sangat mengapresiasi duta-duta akrual di seluruh Kanwil yang telah bekerja siang dan malam terkadang lembur untuk meraih hasil yang maksimal ini,” papar mantan Rektor UIN Sunan Kalijaga Surabaya ini.

Nur Syam berpesan agar semua ASN dapat mempertahankan prestasi yang telah diraih Kemenag. Karenanya, dia berharap serapan anggaran tahun ini juga bisa meningkatkan dari angka sebelumnya. Andil serapan anggaran Kanwil, termasuk Kemenag Sulsel, akan sangat berpengaruh didalamnya.

Sekjen meminta seluruh pejabat dan aparatur Kemenag Sulsel terus meningkatkan kinerjanya dengan 5K, yaitu: 1) kerjasama dengan sebaik-baiknya; 2) kinerja lebih keras utamanya dalam menyongsong e-government; 3) kerja cerdas; 4) kerja ikhlas; dan 5) kerja yang solid dan kompak

“Ekspektasi masyarakat Indonesia khususnya umat beragama sangat tinggi buat Instansi kita. Karenanya kita harus berusaha memenuhi harapan mereka dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan dalam bekerja,” tutupnya.

Sebelumnya, Kakanwil Kemenag Sulsel Abd. Wahid Thahir melaporkan bahwa serapan anggaran Kemenag Sulsel sampai triwulan ketiga tahun 2017 sudah berada di angka 61,18 persen. Angka ini sudah melampaui angka serapan secara nasional. Kakanwil berharap tahun ini mampu memacu peningkatan serapan anggaran sehingga lebih baik dari tahun sebelumnya yang berada di angka hampir 97 persen.

Acara yang digelar di aula utama Kanwil dan diikuti oleh para pejabat eselon III, IV dan seluruh karyawan karyawati Kanwil Kemenag Prov Sulsel. Tampak hadir juga sejumlah Kakankemenag Kab./Kota terdekat dari Kota Makassar, antara lain: Maros, Gowa, dan Pangkep. (Wrd)