Makkah (Pinmas) --- Sampai hari ketiga, proses penyambutan kedatangan jamaah haji Indonesia di Makkah berjalan dengan lancar. Para jamaah yang datang dari Madinah setelah menyelesaikan ibadah arbain itu langsung ditempatkan di pemondokan masing-masing sesuai dengan hasil Qurah. Setelah beristirahat sejenak, mereka langsung menunaikan umrah wajib di Masjidil Haram.

Demikian halnya dengan penyambutan kedatangan jamaah haji Kloter 05 asal Solo, semuanya berjalan dengan lancar. 373 jamaah asal Pekalongan ini berangkat dari Madinah hari Kamis (11/09) pukul 17.30 waktu Madinah dan sampai di pemondokan Jumat (12/09) pukul 01.00 dini hari. Romobongan ini menempati Hotel Maali (B-09), hotel sekelas bintang 4 yang berada di daerah Aziziyah Syimaliah yang berjarak kurang lebih 3.500 meter dari Masjidil Haram.

Sebelum ditempati oleh jamaah, kamar hotel harus diperiksa terlebih dahulu oleh petugas sektor untuk dipastikan kesiapannya ditempati. "Kami sudah memeriksa seluruh kamar, listrik, air dan lift dihotel ini dan kami siap untuk menerima kedatangan jamaah" ungkap Kepala Sektor Abdul Aziz Yusuf disela-sela menunggu kedatangan jemaah dari Madinah.

"Dihotel ini, jemaah dilarang memasak karena itu nanti di lantai 1 akan disediakan kantin dengan masakan bercita rasa Indonesia," tambahnya.

Proses penyambutan diawali dengan menurunkan barang jamaah dari bagasi. Saat bis tiba, para jamaah memang dilarang langsung turun dari bis sampai para petugas Maktab 10 menyelesaikan proses bongkar muat bagasi (koper). Sementara itu, Ketua Rombongan (Karom) dipersilakan melapor kepada petugas sektor untuk memperoleh alokasi kamar beserta kuncinya disertai dengan berita acara serah terima.

Setelah itu karom kembali ke bis untuk membagi alokasi kamar sesuai dengan jenis kelamin. Sebagaimana diketahui bahwa tahun ini, penempatan jamaah haji dipisahkan antara kamar laki-laki dan kamar perempuan.

Secara berangsur, jamaah haji dipimpin Ketua Regu (Karu) dipandu menuju kamar masing-masing dengan menggunakan lift yang tersedia. Sambil istirahat di dalam kamar, jamaah dapat menunggu koper yang akan diantar hingga depan kamar masing-masing.

Sementara itu bis shalawat nomor 2 dengan tujuan Aziziyah Syimaliah - Mahbas Jin telah tersedia di halte yang tidak jauh dari hotel. Bis shalawat akan beroperasi melayani jamaah selama 24 jam sehari. Dari halte, jamaah akan diangkut menuju terminal Mahbas Jin. Dari Mahbas Jin, jamaah berpindah ke bis shalawat nomor 4 jurusan Bab Ali. Dari terminal Bab Ali, jamaah dapat melanjutkan berjalan kaki menuju Masjidil Haram yang berjarak sekitar 100 meter. (ros/mch2014)