Makkah (Pinmas) -- Kepala Bidang Bimbingan Ibadah Haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Ali Rohmat, menyatakan pentingnya jamaah haji melakukan aktivitas yang akan menambah kemabruran haji mereka. Salah satunya memperbanyak mengaji, shalat-shalat sunnah selain shalat rawatib (wajib), juga menggelar aktivitas beramal, serta melakukan silaturahmi dengan jamaah haji dari rombongan lain.

"Kami sudah berkoordinasi dengan tim pembimbing, supaya mereka melakukan penguatan kembali makna kemabruran berhaji," jelas Ali Rohmat kepada MCH, Selasa (7/10).

Ia menekankan, bahwa ibadah haji ini harus mampu mengubah kesalehan pribadi menjadi kesalehan sosial di lingkungan masing-masing.

Khusus untuk pembimbing dan jamaah haji, pihaknya akan menggelar pengajian dengan konsep yang berbeda dengan tahun lalu. Yakni, tim pembimbing haji di kloter dan PPIH Indonesai di Arab Saudi mendengarkan rencana-rencana jamaah haji dalam menggerakkan kesalehan sosial jamaah haji saat tiba di Tanah Air.

"Kalau dulu, tim pembimbing haji yang memberikan ceramah dan jamaah mendengarkannya, namun untuk tahun ini, kami yang mendengarkan rencana dan paparan jamaah haji bagaimana strategi mereka memberikan pemahaman agama ke masyarakat," jelas Rohmat.

dikatakannya, setelah pulang ke Tanah Air, jamaah haji tidak bisa melakukan hal itu sendirian. Dan disarankan bergabung dengan organisasi-organisasi melalui IPHI atau Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) di seluruh Indonesia.

"Organisasi ini dari pusat sampai kecamatan-kecamatan,sehingga upaya jamaah haji untuk menjaga akemabruran bisa dilaksanakan. (zaky/dm/mch2014).