Solo (Pinmas) – Proses pemulangan Jamaah Haji Debarkasi Solo berjalan normal dan lancar, seluruh jamaah tiba di tanah air dengan selamat. Demikian disampaikan Wakil Ketua Embarkasi/Debarkasi Solo yang juga Kakanwil Kemenag Yogyakarta Masykul Haji, Kamis (31/10).

“Proses pemulangan Jamaah haji, dari awal hingga hari ini berjalan lancar, meski jadwal kedatangan lebih maju atau terlambat, namun masih dalam hitungan normal, yakni sekitar 1-2 jam. Lebih baik dari tahun lalu”, ujar Maskul Haji.

Kedatangan Kloter 26 yang mendarat Kamis pagi (31/10), mengalami keterlambatan 18 menit, dari rencana mendarat pukul 00.16 WIB, menjadi 00.34 WIB setelah menempuh perjalanan sekitar 10 jam dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah-Arab Saudi.

Debarkasi Haji Solo sesuai rencana akan memulangkan jamaah haji asal Jateng-DIY sebanyak 26.457 Jama’ah yang terbagi atas 71 Kloter. Dan Kloter 26 yang mendarat Kamis pagi, merupakan kloter jama’ah asal Kabupaten Bantul-Daerah Istimewa Yogyakarta yang berjumlah 375 Jama’ah. Data terakhir, hingga kamis pagi, Debarkasi Solo telah memulangkan 9.721 jama’ah.

Dalam keterangannya, Maskul Haji menyampaikan, jamaah yang meninggal dan dimakamkan di Arab Saudi berjumlah 41 orang, dan satu jamaah yang meninggal saat perjalanan pulang ke tanah air.

Jamaah haji yang tiba di bandara Internasional Adi Soemarmo Boyolali-Jateng, langsung dibawa menuju asrama haji Donohudan guna melakukan pemeriksaan kesehatan dan kelengkapan administasi lainnya.

Sejak 21 Oktober hingga Kamis (31/10), Embarkasi-Debarkasi Solo telah memulangkan 9.721 Jamaah yang terbagi atas 26 Kloter. Pada musim haji tahun ini, Embarkasi-Debarkasi Solo menerbangkan jamaah haji sebanyak 26.457 yang terbagi dalam 71 Kloter, dan usia jemaah kategori Manula (60 tahun ke atas) berjumlah 6.936 Jama’ah. (G-penk/dm).