Nasional

Mufti Darul Ifta Mesir Apresiasi Kualitas Ulama Pesantren Indonesia

Tim Ditjen Pendis kunjungi Darul Ifta Mesir

Tim Ditjen Pendis kunjungi Darul Ifta Mesir

Kairo (Kemenag) --- Penanggung jawab program pelatihan Darul Ifta' Mesir, Syekh Robi', mengapresiasi kualitas ulama muda dari berbagai pesantren di Indonesia. Mereka adalah para peserta pelatihan pembuatan fatwa.

Kementerian Agama mengirim 50 ulama muda dari berbagai pesantren di Indonesia ke Mesir untuk mengikuti pelatihan pembuatan Fatwa. Program yang berlangsung dari 8 Februari - 8 Maret 2024 dibiayai dari Dana Abadi Pesantren Kementerian Agama berkolaborasi dengan LPDP.

"Ulama muda dari Indonesia yang berjumlah 50 orang, terbagi dalam dua kelas ini sangat istimewa (mumtaziyat). Keistimewaan itu salah satunya sering terjadi debat dalam setiap sesi. Mulai dari keragaman referensi kitab fiqih dan ushul fiqih hingga topik-topik dalam setiap kupas kasus," ujar Syekh Robi' di Mesir, Rabu (21/2/2024).

Hal tersebut disampaikan Syaikh Robi' pada saat menerima kunjungan kerja Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam, Rohmat Mulyana bersama delegasi di kantor Darul Ifta' Kairo Mesir.

Rohmat Mulyana mengaku tersanjung atas respon positif para mufti Mesir yang sudah membimbing selama pelatihan. "Seleksi para ulama pesantren ini terbukti akan kualitasnya di depan para Mufti Darul Ifta'. Artinya juga bahwa ulama pesantren ini terbiasa dalam hal mencari solusi atas problem sosial dalam hukum Islam," sebut Guru Besar Pendidikan Islam pada UIN Sunan Gunung Jati Bandung ini.

"Program di Darul Ifta' ini salah satu program beasiswa non degree Dana Abadi Pesantren tahun 2023 yang dilaksanakan tahun 2024," ujar Ketua PMO Dana Abadi Pesantren Mahrus yang ikut mendampingi Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam.

Hal senada disampaikan Ketua rombongan peserta program ini, KH. Anis Masduqi. Dia juga mendengar langsung apresiasi para pelatih saat di kelas.

"Kelas ulama pesantren hasil seleksi Kemenag ini memang terasa beda. Selain sangat aktif berdiskusi di kelas dan progresif dalam merespons kasus-kasus, juga sudah selesai dari sisi teknis keilmuan bahasa Arabnya," ujar Gus Anis sapaan akrabnya yang juga alumni sarjana al-Azhar belasan tahun yang lalu.

Ikut serta dalam kunjungan kerja ini. Kabag Umum Pendis Abdullah Hanief dan Kasubag TU Direktorat PD Pontren Ferdi.


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Istimewa

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua