Nasional

Menag Lepas Kloter Awal Jamaah Haji

Jakarta (Pinmas) --- Diiringi pembacaan talbiyah, Menteri Agama Suryadharma Ali melepas kelompok terbang (Kloter) awal Jemaah haji Indonesia melalui embarkasi Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (10/09), dengan berpesan agar kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur.

Dalam upacara pelepasan Kloter Pertama dari Jakarta tersebut, Menag berharap jamaah haji dapat memelihara kesehatan selama berada di Tanah Suci. Sehingga, lanjut dia, ibadah dapat dilakukan dengan maksimal dengan tetap waspada karena ada saja orang tidak punya niat baik untuk beribadah. “Jamaah harus waspada agar tidak tertipu orang tidak bertanggung jawab. Meski dia pandai berbahasa Indonesia atau Sunda, kewaspadaan harus dikedepankan. Jamaah harus berdisiplin dan mematuhi petunjuk dari petugas,” pinta Menag. Menag mengatakan, kepadatan di areal tawaf dewasa ini tidak dapat dihindari. Dari semula berkapasitas 42 ribu orang per jam, kini menjadi 22 ribu orang per jam.

Mengecilnya areal tawaf, meski sudah disediakan tempat bagi jamaah usia lanjut usia dan kursi roda, sebagai akibat dari perluasan masjidil haram. Menag mengaku sudah dapat penjelasan dari otoritas haji di Arab Saudi bahwa perluasan Masjidil Haram berlangsung dalam tiga tahap selama tiga tahun berturut-turut. Itu berarti pemotongan kuota haji dari kuota dasar 211 ribu akan berlangsung selama tiga tahun hingga totalnya menjadi sebesar 60 persen. Karena areal tawaf yang padat itu, Menag mengimbau agar Jemaah hati-hati.

Untuk tawaf membutuhkan tenaga, sehingga jamaah selama di Tanah Suci tidak perlu mementingkan belanja karena bisa berakibat konsentrasi untuk ibadah jadi terbengkalai. “Jangan sibuk belanja,” imbau Menag. Menag mengatakan, 90 persen jamaah haji Indonesia pada musim haji 2013 belum pernah berhaji atau umroh. Itu berarti mereka belum mengenal lingkungan kawasan Masjidil Haram di Makkah yang kini tengah direnovasi dan kawasan Masjid Nabawi di Madinah. Dengan begitu, potensi terjadinya sesat di jalan sangat besar.

Terkait dengan itu, Menag berharap jamaah harus hati-hati, jangan sampai tertipu atau kecopetan, meski di kawasan tersebut kekuatan petugas keamanan dari tanah air sudah ditambah. Hadir pada upacara pelepasan jemaah haji musim haji 1434 H/2013 M itu antara lain Irjen Kemenag M. Jasin, Dirjen Bimas Islam Abdul Djamil, Dirjen PHU Anggito Abimanyu, Dirut PT Garuda Emirsyah Satar dan para pejabat eselon II, anggota DPR RI dari komisi VIII dan para pemangku kepentingan lainnya. (ess)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua