Nasional

Menag Apresiasi Kiprah Al Irsyad Jaga Kehidupan Keagamaan

Menag Lukman  beri sambutan pada Silaturrahim Idul Fitri Keluarga Besar PP Al Irsyad, di Jakarta. (foto: Gpenk)

Menag Lukman beri sambutan pada Silaturrahim Idul Fitri Keluarga Besar PP Al Irsyad, di Jakarta. (foto: Gpenk)

Jakarta (Kemenag) ---- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mewakili Pemerintah menyampaikan apresiasi atas kiprah, peran, dan kontribusi Al Irsyad Al Islamiyah dalam membangun dan membina kehidupan keagamaan di Indonesia.

"Tokoh yang menjadi pendiri Al Irsyad, Syekh Ahmad Surkati, tidak dapat dipungkiri telah banyak kiprahnya dan sangat memotivasi pemimpin terdahulu, menjadi tokoh pergerakan, tidak hanya memajukan bangsa Indonesia, tapi mempunyai gagasan pembaharuan, yang sudah beliau tanamkan," demikian disampaikan Menag saat menghadiri acara Silaturrahim Idul Fitri Keluarga Besar PP Al Irsyad Al-Islamiyyah di Gedung Pegadaian, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (13/07).

Tampak hadir dalam acara silaturraim ini, perwakilan Dubes Iraq, Sudan, Ketua Dewan Pertimbangan MUI Din Syamsuddin, Ketua Umum MUI KH Makruf Amin, perwakilan ormas-ormas Islam, dan perwakilan Al Irsyad se Indonesia.

Al Irsyad, dikatakan Menag Lukman, tidak hanya berkiprah pada bidang kehidupan keagamaan, namun juga pendidikan dan sosial kemasyarakatan. Terhitung sejak 6 September 1914, sudah 103 tahun lamanya Al Irsyad memberikan sumbangsihnya di Indonesia.

"Semoga kematangan dan usia yang tidak singkat ini, menjadi ikhtibar bersama untuk dapat terus berbakti kepada umat dan bangsa Indonesia," kata Menag.

Sebelumnya, Din Syamsuddin menyampaikan bahwa silaturahim seperti ini seharusnya jangan dilakukan sekali dalam setahun, namun bisa setiap bulan, mingguan, bahkan harian. Karena bagi Din Syamsuddin, konsep ukhwah, tidak hanya berarti karena seiman, sebangsa, dan sesama manusia, namun bisa juga bermakna hubungan sosiologis.

"Silaturrahim, sepeti ini dalam artian peningkatan ukhwah kiranya dilakukan setiap saat," kata Din Syamsuddin.

Dikatakan Din Syamsuddin, umat Islam adalah penjaga marwah bangsa. Untuk itu, Din mengajak keluarga besar Al Irsyad khususnya dan umat muslim untuk terus merajut silaturahim.

"Boleh berbeda ormas, tapi tujuan satu, tiada lain adalah kejayaan ummat Islam di Indonesia," kata Din Syamsuddin.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua