Jakarta (Pinmas) --- Kloter pertama calon jamaah haji Indonesia hari ini, Minggu (31/08), sudah mulai masuk ke sembilan asrama haji, termasuk asrama haji Pondok Gede, Jakarta.

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Abdul Djamil menegaskan bahwa setelah masuk asrama haji, calon jamaah haji tidak perlu lagi membawa makanan dari luar karena sudah disediakan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH). Hal ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi calon jamaah itu sehat sehingga menunjang kesehatan mereka.

“Ketika masuk asrama, mereka sudah steril. Steril dalam arti mereka sudah tidak usah khawatir soal makanan karena sudah kita sediakan semua. Makanan tidak boleh makan makanan dari luar sehingga akan terjaga dari aspek kebutuhan kalori, makanan yang sehat dan lainnya,” demikian penjelasan Abdul Djamil usai meninjau kesiapan pesawat yang akan mengangkut kloter pertama embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (31/08).

Selain itu, Abdul Djamil menjelaskan bahwa setibanya di asrama haji jamaah disambut oleh PPIH, kemudian mereka akan menjelani beberapa tahapan sebagai berikut:

Pertama, menerima penjelasan dari petugas bahwa jamaah tidak boleh lagi menerima tamu dan tidak sembarangan makan. Sebab, selama di asrama, merkea akan mendapat makan 3 kali dan snack 2 kali;

Kedua, menerima penjelasan dari petugas tentang kapan mereka akan diberangkatkan dari asrama haji ke Bandara Halim Perdanakusuma;

Ketiga, menerima perlengkapan jamaah haji berupa gelang, paspor, masker, dan living cost;

Keempat, melakukan pemeriksanaan kesehatan dan pemeriksaan barang, lalu masuk ke kamar masing-masing untuk beristrahat;

Selain itu, selama di asrama, jamaah juga diberi kesempatan untuk melakukan bimbingan konsultasi dan pembinaan dengan ketua regu dan ketua rombongan masing-masing. (mkd/mkd)