Jakarta (Pinmas) - Menko Kesra HR. Agung Laksono menyaksikan penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Tingkat Nasional (POSPENAS), Senin (13/8/2012) pagi di Kemenko Kesra, Jl. Medan Merdeka Barat No.3, Jakarta. Penandatanganan SKB POSPENAS tersebut dilakukan oleh 5 (lima) kementerian, yaitu Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Agama dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Hadir dalam penandatanganan tersebut Menteri Agama Suryadharma Ali, Menpora Andi Malarangeng, Wamendikbud Musliar Kasim, Sekretaris Jenderal Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wardiyatmo dan disaksikan Menko Kesra HR. Agung Laksono. Menko Kesra HR. Agung Laksono menjelaskan bahwa berdasarkan hasil Sarasehan POSPENAS V di Surabaya dan visitasi kesiapan pelaksanaan, telah ditetapkan POSPENAS VI 2013 dilaksanakan di Gorontalo. Sedangkan cabang olahraga yang akan dipertandingkan sebanyak 10 cabang dan untuk seni sebanyak 4 cabang.

Sehubungan tersebut, Menko Kesra meminta masing masing K/L terkait agar penganggaran pelaksanaan POSPENAS VI 2013. Begitu pula selanjutnya Pemerintah Provinsi Gorontalo sebagai tuan rumah POSPENAS 2013 untuk mempersiapkan segala sesuatunya sehingga pelaksanaan POSPENAS 2013 dapat berlangsung dengan baik. Pelaksana POSPENAS I sampai dengan V adalah Kemenpora dan untuk pelaksana POSPENAS VI 2013 adalah kementerian Agama. Dengan demikian terjadilah perubahan Panitia Kerja Tetap Nasional (Panjatapnas) POSPENAS. Atas dasar tersebut, maka untuk memastikan akuntabilitas pelaksanaan POSPENAS diperlukan SKB dan Surat Keputusan Menko Kesra yang baru.

Jadi hari ini (Senin, 13 Agustus 2012) dilakukan penandatanganan SKB Lima Menteri tentang POSPENAS. Dalam pelaksanaan POSPENAS VI di Gorontalo, pesertanya diperkirakan sebanyak 5.000 orang yang terdiri atas santri pondok pesantren salafiyah dan kholafiyah. Sedangkan untuk Pembukaan POSPENAS VI oleh Presiden RI pada tanggal 24 Juni 2013 dan penutupan dilakukan oleh Wakil Presiden pada tanggal 30 Juni 2013.(Kesra/Gs).