Jakarta(Pinmas) - Kementerian Agama (Kemenag) dan Bank Mandiri menekan nota kesepahaman (MoU) tentang layanan sistem pembayaran online untuk mendukung pelaksanaan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (SPMB-PTAIN) tahun 2012. Penandatanganan dilakukan Prof Dr. Nur Syam, Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama dan Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Kamis (2/2). Menteri Agama H. Suryadharma Ali ikut menyaksikan penandatanganan MoU tersebut.

Zulkifli mengatakan bahwa akhir bulan lalu, pihaknya menandatangani nota kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mendukung pelaksanaan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012. Inilah tahun kelima secara berturut-turut pihaknya mendukung pelaksanaan SNMPTN dalam rangka mempermudah dan meningkatkan efisiensi proses pendaftaran. Ia menyebut penunjukkan ini tentu bukan tanpa alasan kuat. Sebagai ilustrasi, pada pelaksanaan SNMPTN tahun lalu, dukungan sistem teknologi informasi Bank Mandiri telah mampu melayani pendaftaran lebih dari 700.000 calon mahasiswa di seluruh Indonesia. Hal ini berarti, dengan pengembangan dan penyempurnaan-penyempurnaan yang telah dilakukan bersama Panitia SNMPTN dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak tahun 2008. "Insya Allah, kami dapat mendukung proses seleksi penerimaan mahasiswa baru PTAIN dengan baik," katanya.

Sebagai realisasi komitmen itu, Bank Mandiri berencana memperluas program Wirausaha Muda Mandiri ke lingkungan PTAIN. Disamping itu, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) tahun 2012, diberikan beasiswa kepada 520 orang mahasiswa PTAIN yang berprestasi yang kurang mampu, masing-masing 10 orang per PTAIN, dengan total nilai beasiswa Rp3.120.000.000. Ia juga mengatakan, bahwa pada tahun lalu telah merealisasikan progran CSR bagi Kementerian Agama berupa pembangunan kembali dua buah Madrasah Tsanawiyah yang rusak akibat bencana tanah longsor dan angin kencang di Kabupaten Cianjur Jabar, senilai Rp 700 juta. Madrasah tersebut kini telah siap untuk dimanfaatkan kembali untuk para siswanya. "Untuk itu, kami mohon perkenan Bapak Menteri untuk dapat meresmikan madrasah tsanawiyah tersebut secara simbolis, " ia menambahkan.

Ketua Panitia SPMB-PTAIN, Imam Suprayogo mengatakan, diperkirakan sekitar 50.000 calon mahasiswa akan memperebutkan kursi lowong di 52 PTAIN yang meliputi 6 Universitas Islam Negeri (UIN), 15 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dan 31 STAIN (Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri). Estimasi jumlah calon mahasiswa tersebut naik dua kali lipat dari jumlah pendaftar pada tahun sebelumnya, sebesar 20.500 pendaftar. Untuk mendukung itu, Bank Mandiri telah menyiapkan 3 (tiga) channel pembayaran yaitu ATM, internet banking dan cabang Bank Mandiri di seluruh Indonesia.

Mekanisme pembayaran yang digunakan yaitu: (1) Pembayaran dapat dilakukan di Bank Mandiri di seluruh Indonesia pada tanggal 1 Mei 2012 – 15 Juni 2012 melalui Mandiri Internet, Mandiri ATM dan seluruh kantor cabang Bank Mandiri, (2) Calon peserta menyebutkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) pada saat pembayaran di Bank Mandiri. (3) Jika calon peserta tidak memiliki NISN, maka harus membawa identitas diri lain (KTP/Kartu Pelajar/Kartu Keluarga) pada saat pembayaran biaya ujian di Bank Mandiri. (4) Biaya pendaftaran ditetapkan sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah). (5) Setelah melakukan pembayaran, calon peserta menerima bukti pembayaran dari Bank Mandiri yang mencantumkan UserID dan Password calon peserta. UserID dan Password ini bersifat sangat rahasia, tidak boleh diperlihatkan pada orang lain, dan hanya dapat dipergunakan untuk pendaftaran online satu kali saja. (ant/ess)