Nasional

Kadaker Madinah : Prioritas Kami Adalah Bagaimana Jemaah Mendapatkan Kepastian Penempatan

Madinah (Pinmas) – Catatan penting di fase kedatangan jemaah gelombang pertama di Arab Saudi adalah adanya jemaah yang ditempatkan di luar Markaziah dengan jarak 1 KM dari Masji Nabawi dan fasilitas hotel yang tidak memadai. Kepada MCH Kadaker Madinah Nasrullah Djassam menyampaikan sejumlah hal terkait pemondokan ini.

“Untuk pemondokan, Saya minta maaf sebesar-besarnya kepada jemaah Indonesia yang berada di Madinah , bahwa kami daerah kerja Madinah berada dalam posisi harus memilih yang terbaik dari yang terburuk. Karena prioritas kami adalah bagaimana jemaah mendapatkan kepastian penempatan,” ujar Nasrullah.

“Sampai hari ini bisa kami pastikan, di akhir pemberangkatan gelombang pertama ini yang berada di luar Markaziah itu dari 186 kloter, itu ada 42 kloter yang ditempatkan di luar Markaziah atau 18-19 persen,” lanjut Nasrullah.

Ia berharap pada gelombang ke-II nanti, meskipun Majmuah sudah berkali-kali komitmen tidak menempatkan di luar Markaziah, tetapi kita tetap mengantisipasi misalnya kami memberikan surat kepada mereka untuk segera memberikan bayan tafwiz atau surat keterangan penempatan dari awal supaya kami bisa tahu di mana saja lokasi penempatan jemaah sehinggananti kalau nanti ada rencana penempatan di luar markaziah bisa kami antisipasi sejak awal .

“Itu salah satu usaha kami untuk agar jemaah haji gelombang II ini tidak ada yang berada di luar Markaziah, mungkin dari sisi penempatan tidak sepadat pada gelombang pertama. Artinya peluang untuk memdapatkan hotel di dalam Markaziah ini mudah mudahan lebih besar dari gelombang pertama ini,” harap Nasrullah. (dm/mch2014).

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua