Nasional

Jamaah Asal Pati Meninggal di Pesawat Karena Stroke

Jeddah (Pinmas) – Jamaah calon haji yang meninggal di pesawat Garuda Indonesia GA-6211 dalam penerbangan dari bandara internasional Minangkabau Padang menuju bandara internasional King Abdul Aziz Jeddah, Selasa (16/9) dipastikan karena Brain Hemorrhage atau stroke.

Istri almarhum, Sukami Edris tampak melamun di antara jamaah di plaza kedatangan jamaah haji. Dia menyatakan sudah Ikhlas melepas kepergian suami tercinta karena memang ini sudah takdir dan akan melanjutkan ibadah dengan tenang dan khusuk serta keluarga yang di Indonesia Desa Doropayung RT 04/02 Juwana Pati Jawa tengah sudah diberi kabar.

Jenazah sudah dimakamkan sudah di Pemakaman Ar-Rahmah, Distrik Al-Fayhaa Jeddah, Rabu (17/9) pukul 19.10 WAS atau pukul 23.10 WIB.

Kasi Perlindungan Jamaah Daerah Kerja Jeddah AKBP Muhammad Zari yang mengurus semua teknis pemakaman menyatakan bahwa rangkaian acara pemakaman berlangsung khidmat.
Jenazah dishalatkan di masjid A-Rahmah dengan jamaah yang cukup banyak.

“Insya Allah almarhum adalah orang baik, karena yang ikut shalat Jenazah banyak dan yang mengantar menuju liang lahat sangat ramai,” Ujar Zari

Sedangkan Ketua Daerah Kerja Jeddah Muhammad Abdullah mengatakan bahwa Daker yang akan ngurus surat-surat yang dibutuhkan.


“setelah selesai proses pemakaman pihak Daker akan mengurus surat ke KJRI di Jeddah untuk dikeluarkan surat keterangan kematian,” Kata Ahmad


Abdullah juga menjelaskan bahwa surat itu nantinya akan diserahkan kepada ahli waris untuk pengurusan dokumen asuransi dari pihak Garuda dan Kementerian Agama. Asuransi yang dikeluarkan Garuda sekitar Rp100 juta, sementara dari Kemenag sebesar uang yang disetorkan untuk berhaji, Rp35 juta. (mss/mch2014)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua