Nasional

Islam Menghormati Sesama Warga Bangsa

Jakarta (Pinmas) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, didampingi oleh Ibu Negara Hj Ani Bambang Yudhoyono, mengadakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1433 H di Istana Negara, Senin (6/2) malam. ?Acara dimulai pada pukul 20.00 WIB dengan pembacaan ayat suci Aluran surat Ali Imran ayat 144-145 oleh Fakhruddin Sarumpaet, Qari Terbaik I STQ Nasional XVII. Kemudian tausyiah hikmah Maulid Nabi oleh Makmur Syarif, Rektor IAIN Imam Bonjol, Padang.

Presiden SBY dalam sambutannya mengatakan, Islam menjunjung tinggi pengakuan dan penghormatan sesama warga bangsa tanpa membedakan ras, warna kulit, bahasa, agama, suku, serta posisi politik. Nabi Muhammad, lebih dari 14 abad lampau, telah membawa pembaruan akhlak manusia menjadi akhlak yang mulia. "Teladan yang beliau bawa, selain berisi nilai-nilai ketauhidan, juga mengandung tuntunan akhlakul karimah, akhlak yang mulia. Beliau menanamkan nilai-nilai kebenaran dan kesucian Alquran," ujar Presiden.

Sebelumnya, Makmur Syarif dalam hikmahnya yang berjudul `Islam Menjunjung Harkat Kemanusiaan` menekankan bagaimana Nabi Muhammad SAW mengajarkan bahwa tidak ada perbedaan di antara sesama umat manusia. "Islam mengedepankan sifat toleransi, saling bahu membahu, mengedepankan kemaslahatan bangsa, " ujar Makmur.? Hal senada juga disampaikan Menteri Agama Suryadharma Ali, yang menjelaskan mengenai keberhasilan Nabi Muhammad dalam menangani kemajemukan di kota Madinah.

"Beliau bukan hanya mampu menciptakan masyarakat harmoni dalam perbedaan melainkan juga mampu memberikan kemuliaan bagi kegiatan keberagamaan, bukan hanya bagi umat Islam tetapi bagi seluruh umat lainnya, " ujar Suryadharma Ali. Acara peringatan maulid Nabi ini ditutup dengan pembacaan doa oleh Ketua MUI Jawa Barat Hafizh Utsman. Turut hadir dalam acara ini, antara lain, Wapres Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, dan Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri. Hadir pula Ketua MPR Taufik Kiemas dan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, juga sejumlah duta besar negara Islam. (sby.info)

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua