Jakarta (Pinmas) - Sekretaris Ditjen penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Cepi Supriatna mengatakan, akhir-akhir ini pihaknya mendapat pengaduan masyarakat tentang penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang mengaku dan mengatasnamakan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Anggito Abimanyu. Hal itu terungkap dalam surat pemberitahuan yang dikirimkan Sekditjen PHU Cepi Supriatna kepada pimpinan AMPHURI, HIMPUH dan Asphurindo, tertanggal 20 Juli 2012, yang tembusannya disampaikan ke Menag, Sekjen, Irjen dan Dirjen PHU.

Sementara itu Kabid Sistem Informasi Haji Terpadu Amin Akkas membenarkan pihaknya memproleh pengaduan adanya penipuan tersebut. Modusnya, ada oknum yang mengirimkan surat kepada pengusaha-pengusaha haji plus dan umrah , menawarkan pelatihan di salah satu hotel di Jakarta, yang seolah-olah dilaksanakan Ditjen PHU, dan mengenakan biaya untuk pelatihan tersebut, jelas Amin.

Amin Akkas menambahkan, pelatihan yang dilakukan oleh Ditjen PHU bagi pengelola PIHK maupun KBIH, tak pernah memungut biaya. Jadi jangan mudah percaya, apabila memperoleh surat penawaran pelatihan yang mengenakan biaya, silahkan dicek ke Ditjen PHU, ucapnya. Masyarakat, kata Amin Akkas, bisa menghubungi nomor telepon 3811642-3811654-3800200 atau bisa juga melalui fax 3800174, apabila menemukan ada permohonan dana mengatasnamakan Dirjen PHU atau adanya penawaran pelatihan, untuk jenis apapun, yang mengenakan biaya. (ts)