jakarta (Pinmas) - Siaaap..teriak ratusan peserta di hari keempat pembekalan dan pelatihan calon anggota Panitia Petugas Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi tahun 1433 H/2012, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Kendati menjadi petugas haji di Arab Saudi sangat berat, dan penuh tantangan. Namun, setiap petugas haji mempunyai kewajiban dan tanggungjawab untuk selalu siap melayani jamaah haji Indonesia. Walaupun menjadi petugas haji sangat berat, tapi pekerjaan yang sangat mulia, ujar Sekretaris Jenderal Kemenag Bahrul Hayat saat menjadi pembicara pada pembekalan petugas PPIH di Jakarta, Jumat, (6/7).

Tugas berat itu, kata Bahrul, karena jumlah ratusan petugas haji akan melayani jamaah haji dari Indonesia yang berjumlah Dua ratus Sebelas ribu orang. Selain itu, karena menjalankan tugas berada di negara orang lain. Berbeda, dengan menjalankan tugas di negara sendiri, ungkapnya. Petugas haji di Arab Saudi terbagi dalam berbagai tim. Ada tim pelayanan kesehatan, tim keamanan, tim pelayanan ibadah dan pelayanan publikasi yakni Media Center Haji (MCH). Mereka akan menjalankan tugas selama kurang lebih 70 hari (3 bulan) dengan tugas masing-masing bidang pelayanan. Karena tugas dan tanggungjawab yang berat itulah, maka setiap petugas dari awal harus menata niat tulus dan mempunyai kesiapan serta komitmen menjadi petugas yang 24 jam siap melayani jamaah haji.

Pelayanan, profesional, tanggungjawab adalah kewajiban dari setiap petugas, ungkap Bahrul Menurutnya, banyak permasalahan yang akan muncul ketika menghadapi jamaah haji, terutama saat menghadapi jamaah yang usianya sudah lanjut, menghadapi suasana cuaca yang tidak menentu, menghadapi jamaah haji dari luar Indonesia dan masih banyak masalah yang akan muncul lainnya. Oleh karenanya, komitmen dan pelayanan terbaik inilah yang menjadi penting, ungkapnya Penyelenggaraan ibadah haji adalah tugas misi kenabian, tugas berdasarkan dasar Islam yang diwahyukan kepada nabi.

Bagaimana mengelola dengan baik tugas itu. Bagaimana pengelolaan penyelenggaraan dengan sebaik-baknya. Tugas dari manajemen haji yakinkan bahwa kita mampu mengelola dengan baik, ujar Bahrul Ada beberapa komitmen yang harus dimiliki oleh petugas haji, kata Sekjen, yaitu, komitmen mengabdi kepada penyelenggaraan ibadah haji untuk melayani jamaah haji, komitmen melayani dengan baik, komitmen memecahkan setiap masalah (solutif), komitmen belajar mengajar, komitmen meninggalkan kebiasaan buruk, komitmen saling menghormati, komitmen melakukan kerjasama, komitmen disiplin, komitmen tingkatkan kujujuran dan komitmen kerja ihklas.(huda sabily)