Daerah

Pengungsi Bertambah, Kemenag Maksimalkan Dapur Umum Di Kamp Pengungsian

Kondisi Pengungsi di Kamp. Pengungsian Kan Kemenag Kabupaten Pasaman Barat

Kondisi Pengungsi di Kamp. Pengungsian Kan Kemenag Kabupaten Pasaman Barat

Pasaman Barat (Kemenag) --- Warga terdampak gempa yang mengungsi di Kamp Pengungsian Kemenag Kabupaten Pasaman Barat terus bertambah. Data per 27 Februari 2022, jumlah mereka mencapai 200 orang.

Beberapa pengungsi masih ada yang baru tiba di kamp pengungsian. Mereka berasal dari Nagari Kajai Kecamatan Talamau Pasaman Barat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Barat, M.Nur mengatakan naiknya jumlah pengungsi ini disebabkan kondisi rumah warga yang bertambah retak akibat gempa susulan yang terjadi beberapa kali setelah gempa pertama pada 25 Februari 2022.

"Selain khawatir dengan kondisi tempat tinggalnya, para pengungsi ini merasa aman di kamp pengungsian karena warga bisa saling menguatkan," ujar M.Nur

Seiring bertambanhnya jumlah pengungsi, menurut M. Nur, pihaknya juga menambah jumlah kapasitas pelayanan dapur umum di kamp pengungsian Kemenag Kabupaten Pasaman Barat. "Kami berusaha memaksimalkan pelayanan di dapur umum, meski dengan keterbatasan yang ada," terangnya.

El Munawaroh, relawan yang juga penyuluh agama non PNS di Kemenag Kabupaten Pasaman Barat mengatakan bahwa para pengungsi masih membutuhkan tambahan makanan instan, obat-obatan dan juga popok bayi.

"Dapur umum memang sudah dimaksimalkan. Namun dengan bertambahnya jumlah pengungsi, persediaan makanan juga harus ditambah agar ketersediaan bahan makanan bisa menunjang kesehatan bagi para pengungsi meski tidur di kamp pengungsian," tutur El Munawaroh.

Bantuan untuk korban bencana di Pasaman Barat terus mengalir baik dari pemerintahan maupun swadaya masyarakat. Menteri Agama melalui Plt. Kepala Biro HDI Thobib Al Ashyar juga mengirimkan bantuan senilai Rp400 juta. Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sumatera Barat juga memberikan bantuan Rp10juta untuk para pengungsi di Kamp Pengungsian yang ada di Kantor Kemenag Kabupaten Pasaman.


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Istimewa

Daerah Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua